Shinreikyō

Shinreikyo (神 霊 教 Shinreikyō) tidak berhubungan dengan Aum Shinrikyo yaitu agama baru Jepang yang didirikan pada tahun 1947. Mengklaim  memiliki 100.000 anggota.

Pendiri

Kelompok ini mengklaim Kanichi Otsuka (大 冢 寛 一 Ōtsuka Kan'ichi) sebagai pendirinya, tapi istri Kunie Miyashitain juga memiliki peran dalam pengembangan kelompok. Kanichi Otsuka mengaku sebagai anak ajaib dan mengambil nama agama "Kyososama" ("pendiri dihormati"). Shinreikyo percaya "Kyososama adalah Allah daging yang dibuat." Kelompok itu mulai di Nishinomiya, tetapi pada tahun 1953 sebuah situs di sebuah bukit di distrik Akasaka Minato, Tokyo akan menjadi markas Shinreikyo.

Keyakinan

Seperti banyak agama-agama baru Jepang kelompok adalah sinkretis. Koneksi primer cenderung Buddhisme dan Taoisme. Gagasan "Kyososoma" sebagai Allah yang menjadi manusia memiliki preseden dalam berbagai agama pagan, serta kemudian di dalam kekristenan. Sekte adalah dualistis dalam hal percaya pada material dan spiritual divisi, tapi rupanya itu menghargai keduanya. Kelompok ini sangat percaya pada keajaiban. Mereka juga percaya setia almarhum pergi ke surga melalui Transmigrasi Sublime, meninggalkan tubuh tanpa rigor mortis atau pembusukan. Juga bahwa mukjizat bisa terjadi pada hewan, tumbuhan, dan bahkan benda mati. Bahwa pada kenyataannya dunia ini penuh dengan keajaiban.

Klaim yang tidak biasa

Penganut percaya bahwa pendiri mereka tahu segalanya hampir saat lahir karena hubungannya dengan / menjadi Kekuatan Ilahi. Mereka juga menyatakan bahwa untuk anggota "membesar tengkorak dan berekspansi ke bulat bentuk halus" karena iman mereka, membuat mereka lebih cerdas. Mereka menyatakan perempuan mereka menderita tidak ada morning sickness saat hamil dan melahirkan yang mereka alami tanpa rasa sakit.